Jumat, 07 Juni 2024

Andri Mengajak Blogger Terpilih untuk Bekerja Sama, Are You Ready?

Mengajak Blogger Bekerja Sama

Andri Mengajak Blogger Bekerja Sama - Halo, kembali lagi bersama dengan mimin ya. Kali ini, mimin akan mengajak pembaca terutama yang berprofesi sebagai blogger untuk melakukan kerja sama. Kerja sama dalam hal apa nih?.

Tenang, kerja sama yang mimin tawarkan ini bukan sekedar kerja sama membuat halaman direktori atau halaman partner khusus di blog. Bukan. Menurut mimin cara itu kurang efektif dan cenderung pasif. Gak ampuh banget untuk mendatangkan views.

Ya, views adalah metrik penting yang dibutuhkan banget oleh bloggers. Secara kan, kita menulis ya karena mau tulisannya di baca kan?.

Nah, di dalam artikel ini, mimin akan berbagi detail seperti apa kerja samanya. Dimulai dari kualifikasi blogger yang ingin diajak kerja sama, kegiatan, dan juga keuntungan.

Kualifikasi Blogger yang Ingin Diajak Kerja Sama

- Blogger yang akan mimin ajak kerja sama ini, gak perlu banyak-banyak. Cukup 2 orang saja. Blog yang dimiliki pun tidak harus TLD, DA PAnya tidak harus tinggi. Paling penting, blognya enak dilihat dan mobile friendly.

- Blogger yang diajak kerja sama aktif menulis di blognya, dan juga lumayan aktif di media sosialnya, terutama Instagram.

- Blogger dari kalangan Gen Z.

- Niche blog yang mimin ajak kerja sama, sebisa mungkin adalah niche Gado-Gado.

Kegiatan

Apa yang akan kita lakukan bersama?. Akan ada cukup banyak kegiatan yang akan kita lakukan.

- Dalam 1 bulan, setidaknya kita akan saling tukar backlink. Tentunya backlink yang dikirimkan harus relevan ya.

Semisal blog kamu membahas tentang "Tips Skripsian Sukses", nah di dalam artikel tersebut, kamu bisa menempatkan backlink menuju artikel partner yang topiknya sejenis.

- Share 1 artikel partner setidaknya 1 kali dalam 1 minggu. Diprioritaskan untuk share di IG menggunakan template yang sudah mimin berikan. (Boleh pakai template lain) atau di media sosial lainnya, seperti Facebook, X, Pinterest.

- Saling mengirimkan guest post untuk blog masing-masing, setidaknya 1 bulan sekali. Post dibuat menyesuaikan niche blog partner. Semisal niche blog partner adalah Digital Marketing, maka guest post yang dibuat juga harus tentang Digital Marketing.

Tidak perlu ada backlink di dalamnya, tetapi ada mention nama penulis sebagai apresiasi. Contohnya seperti ini;

"Artikel ini dibuat oleh.... Pemilik blog bla-bla."

Guest Post yang dibuat cukup memuat 500-600 kata saja. Jangan melebihi itu.

Keuntungan

- Kamu dapat bertukar backlink secara gratis

- Apabila kamu memiliki artikel yang ditujukan untuk promosi, mimin bisa bantu nge-upnya di Instagram Stories, Kompasiana/Medium/Buletin LinkedIn mimin.

- Apabila mimin memiliki proyek freelance menulis artikel dan tidak dapat lagi  menghandlenya, mimin akan merekomendasikan kamu.

- Adapun keuntungan dalam bentuk uang, mimin belum bisa memberikannya. Maklumi saja ya, ada banyak hal yang harus dibayar :(. Tetapi, akan ada hadiah spesial untuk yang bisa konsisten. 

Konsekuensi

Mimin akan memantau kegiatan yang akan kita lakukan bersama ini, melalui file spreadsheet. Harap diisi ya. Apabila partner tidak melakukan kegiatan yang telah disepakati bersama, uang terima kasih yang telah dijanjikan, menjadi batal.

Tertarik untuk bekerja sama?. Silahkan komentar

12 comments:

  1. Sepertinya menarik. Tapi blog saya sepertinya tidak akan masuk dalam pantuan wkwkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wkwkw.... Sepertinya bisa kak Novariout ya blognya?

      Hapus
  2. Mantap, tapi karena saya dari generasi milenial tidak bisa join nih hehe.. Biasanya blogger dari gen Z ini lebih memperhatikan desain, tampilan dan template blog, agar lebih kekinian. Sukses selalu

    BalasHapus
  3. Saat ini kuotanya sudah terisi 1 orang. Hanya tersisa slot 1 orang lagi

    BalasHapus
  4. Tentunya dengan kerja sama blog ini ada timbal balik yang positif. Mengingat sasarannya gen Z, topiknya pun menyesuaikan dengan kehidupan mereka dan ringan-ringan, misal seputar kuliner & film bioskop kesukaan mereka, tips bikin skripsi, tips ngehadapin dosen killer, serta masalah pergaulan. Tapi walau gen Z, mereka punya ide-ide baru yang tidak pernah terpikirkan oleh milenial. Sukses selalu

    BalasHapus
  5. Hmm..aku tuh bukan kalangan genZ, aku kakaknya genZ deh. Kayaknya mesti mundur teratur hihi.

    BalasHapus
  6. Unik juga bentuk kerjasamanya. Memang nih sejauh yang saya tau blogger dari kalangan gen Z ini jumlahnya masih kalah jauh dibanding milenial. Ini berarti menambah peluang tumbuhnya blogger baru gen Z ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yes, hasil pengamatan sekilas seperti tidak banyak ya kak blogger dari kalangan Gen Z. Pada fokus jadi content creator di TikTok, IG atau YouTube.

      Hapus
  7. Wah, buat Gen Z aja ya? Kakak tingkat ga bisa ya? Padahal kayaknya pemilik blog kalangan Gen Z masih dikit, loh. Mereka asik joget di tiktok, meski nggak joget melulu juga kontennya. Tapi aku setuju kalau gen Z diajak lebih banyak bikin konten berbobot di blog. Semoga sukses ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ehehe, to the point langsung kakak nih 🤣. Sengaja ngajak yang Gen Z, biar kemampuan menulis mereka bisa upgrade. Gak langsung berbicara di depan publik.

      Hapus